Sambil memegang pedang, aku bergegas ke perkemahan musuh. Saat melakukannya, aku tiba sebagai pembela keadilan dan menyatakan sebagai pahlawan pedang, aku akan melindungi orang-orang demi-human yang tidak sadar ini bahkan jika aku harus menggunakan pedangku terhadap manusia. Ada dua tujuan untuk ini.

Yang pertama adalah menciptakan kerusuhan di sekitar musuh. Keberadaan yang dikenal sebagai pahlawan adalah simbol keadilan, sehingga tentara kerajaan yang disimpulkan sebagai kejahatan pasti akan ragu dengan perbuatan mereka sendiri, yang menciptakan celah. Selain itu, pahlawan adalah sumber penting sehingga mereka tidak ingin membunuh mereka. Tangkap dia tanpa membunuhnya. Begitu mereka berpikir, tindakan yang bisa mereka lakukan terbatas. Aku akan memanfaatkan celah itu.

Alasan kedua adalah aku mengatakan bahwa aku adalah pahlawan pedang. Jika sama seperti sebelumnya, cukup lama sampai dia diajak oleh keluarga kerajaan. Dia dulu adalah seorang petualang yang bekerja di negara yang berbeda, namun setelah mendengar keadilan yang diucapkan kerajaan dan jatuh cinta dengan Flare yang indah, dia mulai terbiasa dengan Kerajaan Dioral. Aku adalah orang baik yang merupakan pahlawan pedang dan aku sulit untuk menanganinya. Memberikan kesan ke Kerajaan Dioral, aku menunda kontak mereka denganku. ... Ini hanya sedikit pelecehan.

Aku akan meringkas situasinya.

Kami melewati jalan terbuka yang dibuat di hutan, dan tepat di depan mata kami, ada sekitar 200 tentara Kerajaan Dioral yang disamarkan sebagai tentara bayaran. Sekitar 200 meter di depan kami, ada desa ras serigala es yang dilindungi oleh dinding pelindung.

Prioritas utama saat ini adalah mempertahankan gerbang terbuka yang akan dilalui. Jika pintu gerbang ditekan, maka ras serigala es akan dimusnahkan dalam sekejap mata. Aku ingin menghindarinya. Perlu dipertahankan gerbangnya.

Saat ini, yang paling aku prioritaskan adalah kecepatan. Dalam hal itu…

"[Transformasi Sembuh]" (Kearuga)

Aku mendistribusikan nilai bakatku untuk fokus sangat pada kecepatan.
----------------- 
Ras: Manusia 
Nama: Keare 
Kelas: Penyihir Penyembuh, Pahlawan 
Level: 30 
Status: 
MP: 101/101 
Serangan Fisik: 55 
Pertahanan Fisik: 55 
Serangan Sihir: 65 
Daya Tahan Sihir: 37 
Kecepatan: 123
Batas Tingkat: ∞ 

Nilai Bakat: 
MP: 80 
Serangan Fisik: 132 → 80 
Pertahanan Fisik: 83 → 83 
Serangan Sihir: 100 → 100 
Daya Tahan Sihir: 72 → 52 
Kecepatan: 126 → 196 
Nilai Total: 591 
-----------------
Yang aku potong untuk meningkatkan kecepatanku adalah serangan fisik dan daya tahan sihir. Aku tidak membutuhkan daya tahan sihir karena begitu aku masuk ke kerumunan orang, musuh menjadi takut sampai menyeret orang lain saat menggunakan sihir mereka, jadi itu tidak dapat menggunakannya.

Dan alasan aku menurunkan serangan fisik aku adalah karena ...

"Shi-!" (Catatan: mungkin maksudnya efek suara? gak yakin juga, tapi rawnyaし っ!.)

Aku telah menggunakan [Imitation Heal] untuk meniru teknik pedang sword saint.

Garis keturunan Claylet yang terus melahirkan sword saint menggunakan Sekolah Oakrule sebagai pangkalan, dan memolesnya sampai bisa bertarung. Itu bukan sesuatu yang harus ditunjukkan dalam kontes, dan itu adalah gaya yang efisien untuk membunuh.

Apa yang dihasilkan adalah pedang rahasia, [Fresh Blood Flower] (Bunga Darah Segar).

Kali ini, karena tentara kerajaan menyamar sebagai tentara bayaran, mereka tidak mengenakan baju besi mereka. Dengan kata lain, tanda vital mereka benar-benar tidak dijaga.

Sambil berlari melewati mereka dengan segenap kekuatanku, dengan lembut aku mengiris tengkuk tentara kerajaan dan pergelangan tangan dengan pedangku. Tanpa berhenti sejenak bahkan dengan kecepatan yang lebih cepat daripada pemahaman manusia, aku berlari melewati musuh saat menuju ke dinding pelindung ras serigala es.

Setelah melewati mereka, tentara kerajaan mulai mengeluarkan darah seperti air mancur. Baru setelah itu tentara kerajaan mulai gempar.

"A-apa sih ini !?" (Random Soldier) 

"Hi-hiiii" (Random Soldier) 

"Apa yang sedang terjadi?" (Random Soldier)

Teknik ini bagus. Cuma, perlu nunduk ke tanah dan mengumpulkan kekuatan dari seluruh tubuhmu untuk mengayunkan pedang. Biasanya kalau pedang yang penuh dengan kekuatan memiliki kekuatan untuk menyerang seseorang dengan baju besi, gerakanmu berhenti dan juga menguras stamina.

Namun, [Fresh Blood Flower] ini berbeda. Ini bertujuan untuk mengincar pembuluh darah, dengan menyikatnya dengan lembut. Sambil berlari, aku mengurangi nyawa orang. Ini adalah gaya anggar yang memanfaatkan kecepatan yang aku jalani melewati mereka dan kelembutan pergelangan tangan.

Setiap waktu bermandian darah, dan memiliki efek untuk menbuat musuh gelisah.

"Emang sesingkat ini ya hidup orang?" (Kearuga)

Mana berubah menjadi nilai numerik (TL note: nu·me·rik /numérik/ a yg berwujud nomor (angka); yg bersifat angka atau sistem angka: data statistik atau data -- memerlukan pengolahan yg cermat) dengan mengubahnya menjadi MP, tapi, hidup itu tidak untuk dimainkan. Itu sudah jelas, karena manusia mudah rusak. Sambil terus menyemprotkan darah, sambil memisahkan kepala mereka dari tubuh mereka, menyingkirkan oksigen, dengan itu, Kau dapat dengan mudah membunuh manusia.

Karena membunuh itu lebih efisien. Selain itu, sword saint memiliki kemampuan tertentu yang disebut [All-Seeing]; tingkat persepsi kehadiran terdalam. Hal itu memungkinkan untuk memahami semua gerakan di daerahmu dan juga memungkinkan untuk membuatmu memiliki refleks super yang melebihi akal sehat. Aku dapat melihat segala sesuatu yang mengapa aku dapat berjalan melalui rute optimal yang kecil dan tipis dengan celah kecil saat memburu hidup dengan [Fresh Blood Flower].

"Selesai kah." (Kearuga)

Aku tertawa lemah. Aku perlu 10 detik untuk menyebabkan gangguan musuh dengan menamakan diriku seorang pahlawan dan menamai keadilan diriku sendiri.

Hanya dalam waktu yang singkat, aku bisa menembus pusat musuh. Menggunakan kecepatan maksimal yang aku dapatkan dari [Transformation Heal] dan teknik pedang dari sword saint. Jika aku menggabungkan keduanya, aku bisa melakukan sebanyak ini.

Seperti yang diharapkan, tidak mungkin menggunakannya jika lawan memakai armor, juga tidak mungkin jika status defensif mereka cukup tinggi untuk menghentikan pedang. Namun, musuhku saat ini adalah tentara yang menyamar sebagai tentara bayaran, dan tidak ada satupun dari monster normal. Berkat itu, aku bisa haus akan isi hatiku.

Setelah memotong tengkuk (leher bagian belakang) beberapa tentara yang mengulurkan tangan ke arah gerbang, mataku bertemu dengan orang yang melindungi gerbang itu.

Mereka ketakutan, tapi tidak ada yang membantunya. Dalam pandangan mereka, aku adalah manusia yang penuh kebencian, dan aku memiliki kekuatan yang luar biasa.

Oleh karena itu, aku harus memberi tahu mereka orang macam apa aku ini.

"Dengar, pejuang ras serigala es. Aku adalah pahlawan pedang, dan aku datang ke sini untuk hidup sesuai dengan air mata dan keinginan seorang gadis serigala es yang disebut Setsuna. Dan sekarang, setelah melihat manusia yang tidak adil di sini, aku memutuskan untuk berpartisipasi dalam perang ini." (Kearuga)

Mendengar itu, orang-orang dari ras serigala es menjadi linglung. Berpura-pura tidak memperhatikan hal itu, aku menghadap punggung ke gerbang dan menuju tentara kerajaan.

"Sekali lagi, aku akan membuat sebuah deklarasi. Aku melakukan keadilan. Terlalu banyak bajingan yang melakukan tindakan biadab ini. Kalian bukan manusia lagi, hanya brengsek. Oleh karena itu, aku tidak ragu-ragu; sebelum pedangku hancur." (Kearuga)

Ah, ini mulai menjadi menyenangkan. Kurasa aku sudah mabuk dari darah. Setelah akhirnya mencapai titik ini, tentara kerajaan telah membuang keraguan mereka. Tampaknya mereka telah membuang pemikiran bahwa akan mudah untuk menangkapku, dan telah memutuskan untuk membunuhku.

Penyihir yang berada di bagian belakang mulai meneriakkan sihir mereka, dan memasangkannya dengan panah. Tempat aku berada tidak lagi menjadi tempat keramaian, yang berarti sekarang, tidak perlu ragu menggunakan sihir atau anak panah.

"Ras serigala es yang di sana, cepat tutup gerbangnya." (Kearuga)

Meskipun aku mengumpulkan semua tentara di satu tempat agar gerbang tetap aman, orang-orang yang menempel di gerbang masih belum menutupnya.

"Namun, bagaimana dengan pahlawan pedang dan orang-orang di luar pintu gerbang" (Gatekeeper) 

"Aku akan baik-baik saja sendiri. Berhentilah pada orang-orang yang meninggalkan gerbang, kau tidak bisa menyelamatkan mereka. "(Kearuga)

Setelah mengatakan itu, orang-orang dari ras serigala es akhirnya mulai menutup gerbang. Fuu, aku melindunginya terlalu banyak. Pada saat yang sama aku menghela napas, api dan panah mulai menghujaniku.

Seperti yang diduga, tidak mungkin mengelak dari api dan panah yang begitu meluas ini, jadi aku memegang perisai. Perisai itu adalah tentara kerajaan yang telah kehilangan sebagian besar darahnya dan hampir tidak hidup.

Sehingga musuh bisa memukulku saat berada di belakang, api dan panah semua menjadi orbit gunung sehingga tidak akan memukul sekutunya. Dengan kata lain, tidak akan ada masalah selama aku membuat perisaiku menghadap ke atas.

"Gyaaaaaaa" (Meatshield)

Api dan panah turun tanpa henti, dan perisai mulai menjerit.

Tentara kerajaan melihatku seperti mereka mengejekku. Kau bodoh, ini adalah jumlah sihir api. Perisai daging terbakar dalam sekejap, dan hal semacam itu bahkan tidak bisa dianggap sebagai perlindungan.

Tentu, itu benar. Aku pikir juga begitu. Namun…

Ketika api telah bersih, perisai dan aku berdua dalam keadaan sehat, meskipun perisai memiliki banyak panah yang tertancap di dalamnya sambil terus mengeluarkan darah.

Aku melemparkan dua bola bubuk mesiu dari lubuk perutku. Itu meledak di langit di atas para penyihir dan pemanah yang diletakkan di belakang, dan percikannya menyebar.

Itu bukan serangan, itu hanya pertanda.

Beberapa detik kemudian, api itu mengenai penyihir kerajaan, membakar semuanya dengan sempurna.

"Ah, Freya, loe melakukannya, membunuh teman seperjuangan. Mah, yang membuatnya kayak gitu sih gue." (Kearuga)

Seperti yang diharapkan dari pahlawan sihir, sihir Freya; kekuatan dan ketepatannya adalah nilai tertinggi. Sihir ini dalam dimensi yang berbeda sebagai sihir pribadi atau daerah, dan diberi peringkat dalam sihir taktis.

"Sekarang, kekuatan belakang yang menjengkelkan telah dimusnahkan. Mungkin dah bisa diterobos." (Kearuga)

Sekali lagi aku mencengkeram pedang dan terburu-buru masuk, dan tentara tersebut meneriakkan suara-suara enak.

Pertama, alasan mengapa perisai dagingku mampu menahannya. Ini sebenarnya cukup sederhana, karena aku terus menggunakan [Recovery Heal] saat membela diri dari api, dan jika aku menyembuhkannya sebelum terbakar, perisai tidak akan pecah. Ini sangat berguna dengan menyelesaikan perannya sebagai perisai.

Selanjutnya, makna di belakangku yang melempar bubuk mesiu adalah membuat tanda untuk Freya. Sihir Freya yang digunakan adalah sihir kelas tertinggi yang bisa digunakan manusia, sihir tingkat 5 [Meteor]. Sebuah sihir taktis yang memiliki jarak tembak 400 meter. Mungkin hanya ada 10 orang di negeri ini yang bisa menggunakan sihir ini.

Sejak awal, aku telah memerintahkan Freya untuk melakukan sesuatu secara terpisah dari kami. Di tempat yang berjarak beberapa ratus meter dari sini, aku memerintahkannya untuk menembakkan [Meteor] ke arah tanda yang aku buat. Karena kami tidak memiliki penjaga untuk melindungi Freya, aku harus menempatkannya di tempat yang tidak dapat dipastikan dimana sihir dan panah tidak dapat dijangkau, itu adalah jarak yang sangat jauh sehingga sihir selain taktik tidak dapat digunakan.

Meskipun Freya mampu menggunakan sihir peringkat 6 yang melampaui apa yang manusia dapat lakukan, tapi aku bediam, dia akan menyadari bahwa dia adalah putri Flare saat dia menggunakannya. Bahkan dengan berbagai keterbatasan, kekuatan itu luar biasa. Seperti yang aku pikir, nilai Freya sebagai potensi perang sangat tinggi. Lagi pula, apa yang bisa aku katakan?

"Ini menjadi penghasilan EXP yang bagus." (Kearuga)

Hal yang disebut party, adalah sesuatu yang menerapkan formula tertentu untuk membiarkanmu membuat party maksimal 4, dan mendistribusikan EXP secara merata di antara anggota.

Saat ini, Freya, Setsuna dan aku berparty. Selain itu, jika kita menambahkan skill dua kali lipat dari hero, skill Freya dan skill aku menjadi dua kali lipat, membuatnya empat kali. Pada dasarnya, naik level dilakukan dengan berburu monster, tapi selama itu hidup, Kau mendapatkan EXP sama dengan kekuatan keberadaan itu; manusia tidak terkecuali. Dengan keadaan saat ini, jika sihir taktis seperti [Meteor] digunakan dan memberantas musuh, apa yang akan terjadi?

Jawabannya sederhana.

"Darahku mendidih." (Kearuga)

Level-ku tiba-tiba meningkat banyak. Di tentara kerajaan, level rata-ratanya tinggi; Tidak banyak kesempatan untuk berada di tempat perburuan yang indah.

Gerakanku semakin cepat dan aku semakin kuat. Di tengah musuh, aku berlari mengelilingi kiri dan kanan sesukaku.

Dari waktu ke waktu, aku melemparkan bola bubuk mesiu ke arah belakang musuh sehingga Freya bisa menggunakan sihir jarak jauh supernya untuk membungkam yang berisik.

Pada titik ini, apa yang aku lakukan adalah mendekati pembantaian. Jumlah musuh yang dulu 200 tentara dengan cepat berkurang.

"Apa-apaan orang itu." (Random Soldier) 

"Kepung dia, kepung dia." (Random Soldier) 

"Tidak mungkin, dia terlalu cepat. (Random Soldier) 

"Oi, aku, aku bahkan tidak bisa mengikutinya dengan mataku." (Random Soldier) 

"Apakah dia memiliki stamina yang gak bisa habis!?" (Random Soldier)

Dalam situasi melawan banyak musuh sekaligus, hal-hal yang harus dihindari adalah melepaskan rute pelarianmu, atau mendapatkan serangan serentak dari segala arah.

Jika itu adalah pendekar biasa, mereka akan meletakkan kekuatan di punggung mereka dan menghentikan kaki mereka untuk melakukan pukulan berat. Tidak peduli berapa banyak mereka berjuang, rute pelarian mereka akan diblokir dan akan turun setelah mengambil serentak dari semua sisi, tapi aku berbeda. Sejak tadi, aku tidak menghentikan kakiku sejenak. Agar aku dapat mengamankan jalur pelarian, aku telah berlari dengan kekuatan penuh sambil memotong pembuluh darah mereka saat melewati mereka. Aku memiliki banyak pengalaman dalam pertempuran melawan banyak musuh, jadi aku tidak akan menyebabkan kesalahan bodoh semacam itu.

Bahkan jika Kau berhati-hati untuk tidak melakukan kesalahan tersebut, masih ada masalah yang tidak dapat dihindari. Masalah itu kehabisan tenaga. Tidak peduli berapa banyak kereta manusia, mereka pasti akan kehabisan napas dan menghentikan kaki mereka pada titik tertentu.

Namun, aku bisa menggunakan [Recovery Heal]. Bahkan jika aku mendapatkan potongan kecil atau kehilangan stamina, aku dapat menggunakan [Recovery Heal] setiap saat. Selain itu, aku juga bisa menggunakan [Looting Heal] untuk mencuri mana. Gerakan tak henti-hentinya pada kecepatan ultra-tinggi, itulah gaya bertarungku.

"Hi, hi, jangan datang, buang pedangmu, kalau tidak wanita serigala es ini akan mati." (Random Soldier)

Salah satu tentara memegang pedangnya mendekatkan tenggorokan salah satu wanita serigala es yang digunakan sebagai peringatan. Aku berlari melewati pria dengan kecepatan tinggi dan menyikat tengkuknya dengan pedangku.

Orang ini mungkin orang idiot; dia harus tahu bahwa tidak ada gunanya menyandera. Jika aku mati, semua manusia serigala es di belakang semuanya akan menjadi mainan bagi manusia. Prioritas maksimal mereka harus mengambil hidupku. Dengan kata lain, menggunakan merekan gak pengaruh denganku. Jika keberuntungan mereka bagus, aku akan mengambil tindakan untuk menyelamatkan mereka, tapi apakah mereka tetap hidup sampai akhir.

Nah, yang melakukannya cukup banyak.

Kami telah mengalahkan lebih dari setengah musuh dan yang tersisa secara sukarela lolos setelah kehilangan semangat juang mereka. Aku telah membuang semua bola mesiu yang ada di tanganku, dan Freya seharusnya sudah menghabiskannya sekarang.

Aku akan mengabulkan permintaan Setsuna; ini adalah jenis kontrak.

"Setsuna, kau sudah bertahan dengan baik. Saat keluar, Kau akan menjadi aktris terkemuka. Aku akan menahan punggungmu. "(Kearuga)

Mendengar aku berteriak, dia berhenti membunuh kehadirannya dan serigala es yang sedang bersembunyi di hutan, Setsuna, melompat keluar. Di kedua tangan, ada kuku es;Inilah gaya bertarung ras serigala es.

Setsuna hanya memiliki batas level yang dinaikkan tiga. Nilai bakat awalnya yang abnormal dan kemampuan dan skill-nya yang luar biasa. Teknik yang dia kumpulkan sampai sekarang yang tidak nampak jumlahnya. Intuisi perjuangan bawaannya.

Bahkan jika Kau mempertimbangkan semuanya, paling benar, dia akan sekuat tentara di tempat ini. Tingkatnya hanya 10.

Namun, sebagian besar musuh telah jatuh, dan semangat juang mereka telah rusak. Selama aku tinggal di sampingnya, dia harus bisa melawan isi hatinya.

Menempatkan kekuatanku ke dalam [Jade Eyes] pastikan ada tentara yang tidak dapat ditangani dan terus berjuang melawan Setsuna. Aku pastikan untuk menjaga situasi Setsuna selalu bertarung satu lawan satu.

"..." (Setsuna)

Setsuna menangis, dan sambil menangis, dia mengayunkan paku esnya. Setiap kali dia mengayunkannya, satu kehidupan tentara kerajaan jatuh. Saat ini, dia melakukan balas dendam pada isi hatinya.

Di atas segalanya, sangat menyenangkan bahwa dia senang, karena pertempuran ini hanya untuk kepentingan Setsuna.




Aku memiliki estetikaku sendiri tentang balas dendam. Aku tidak merusak hal-hal yang bisa melukaiku.

Namun, balas dendam ini bukan balas dendamku; ini balas dendam Setsuna. Balas dendam Setsuna kepada orang-orang yang menjadikannya seorang budak, mendorong temannya untuk meninggal dan mencoba menimbulkan tragedi lain.

Oleh karena itu, aku menggunakan kekuatanku untuk isi hatiku. Mungkin ada seseorang dalam kelompok tentara yang dipaksa melakukan tindakan kejam ini.

Namun, aku tidak ada hubungannya dengan hal semacam itu. Jika mereka tidak menyukainya, mereka seharusnya melarikan diri. Aku tidak memiliki simpati terhadap orang-orang yang memilih pilihan untuk membantai ras serigala es dan mengubahnya menjadi budak dari kehendak mereka sendiri.

"Negara ini busuk, gue harus cepat nyelesaikannya. "(Kearuga)

Dan juga, aku memiliki satu tujuan lagi. Kapan pun aku melihat Freya yang kenangannya terhapus, selalu terasa kabur. Aku tidak dapat melihat keburukan yang aku lihat di putri Flare, yang membuatku menyadari satu kebenaran.

Meskipun aku berpikir bahwa aku telah membalas dendamku terhadap Flare sebagai individu sampai akhir, itu adalah sebuah kesalahan.

Negara ini adalah salah satu yang membuat putri Flare. Yang membuat balas dendamku adalah jelas putri Flare, tetapi juga Kerajaan Dioral yang membuatnya menjadi orang semacam itu. Suatu hari, setelah Kerajaan Dioral kehilangan putri Flare, mereka akan mencoba menyakitiku seperti pertama kalinya, dan mereka mungkin bisa menghasilkan sebanyak mungkin pengganti yang mereka inginkan untuk putri Flare juga. Karena itulah, untuk benar-benar memusnahkan hama, aku harus melakukan pondasi untuk itu.

Hanya saja kalaupun aku menghancurkan Kerajaan Dioral, itu tidak menyenangkan. Jadi mulai sekarang, aku akan mengulurkan tanganku pada orang-orang yang membenci Kerajaan Dioral, dan suatu hari akan mengakhiri negara itu. Itulah balas dendam sejatiku.

Sementara aku memikirkan hal itu, aku mendengar lolongan serigala.

"Setsuna, nampaknya ras serigala es benar-benar tidak menyukai manusia." (Kearuga) 

"Itu sudah jelas. Meski tidak banyak serangan berskala besar seperti saat ini, bahkan sampai sekarang, orang-orang dari ras yang sama telah diculik dan diperlakukan sebagai mainan setelah meninggalkan hutan. "(Setsuna)

Akhirnya gerbang serigala es dibuka dan mereka keluar seperti longsoran salju. Tentara kerajaan tidak lagi memiliki kekuatan untuk menghentikan mereka, dan mereka semua ingin melawan. Pembantaian satu sisi ke sisi ras serigala es. Sehingga mereka bisa mengeluarkan semua kemarahan dan kebencian yang mereka miliki sampai sekarang, mereka kehilangan diri dan menyerang tentara.

Ketika kami melihat, Setsuna dan aku berdua menghentikan kaki kami. Tidak perlu lagi kita bertarung lagi, dan kita hanya menyaksikan kemarahan ras serigala es itu.

"Setsuna, aku melakukan keinginanmu. Aku memusnahkan manusia yang Kau benci, dan Kau sendiri juga terbunuh cukup banyak. Bagaimana perasaan Kau saat ini? "(Kearuga)

Setsuna mendongak ke arah wajahku, dan di mata itu, air mata menumpuk.

Aku ingin tahu wajah macam apa yang akan dia buat saat memenuhi dendamnya, dan apa yang akan dipikirkannya saat itu. Oleh karena itu, aku telah melakukan banyak hal.

"Aku sangat menikmatinya, dan itu sangat menyenangkan, tapi ... tidak, itu bukan apa-apa." (Setsuna)

Dia tertawa kecil. Kemudian, dia menghadap ke depan dan mulai berlari, sekali lagi mengarahkan paku ke tentara.



Pertarungan berakhir dengan kemenangan yang luar biasa untuk ras serigala es, dan semua manusia melarikan diri atau meninggal dunia. Tidak ada tawanan perang. Meski ada tentara yang menyerah, ras serigala es membunuh semua orang.

Bersama Setsuna, kami diundang ke desa mereka. Berkat aku mengatakan bahwa aku dipanggil oleh Setsuna, bersama kami diperlakukan seperti pahlawan.

Bagaimanapun, janjiku dengan Setsuna telah selesai, dan Setsuna sekarang milikku. Aku harus bertanya tentang nama sebenarnya Setsuna tanpa penundaan.

Juga, aku memiliki sesuatu yang benar-benar harus aku katakan padanya apa pun yang terjadi. Aku tidak sabar untuk melihat reaksi Setsuna terhadap apa yang akan aku katakan kepadanya segera.