Novel The Legendary Rebuilding of a World by a Realist Demon King chapter 36 Bahasa indonesia
Utusan dari negara besar Deprosia
============================================================
Ketika manusia berlatih, tubuhnya mulai menjadi lebih hangat, seolah-olah gairah mereka nyata.
Aku berkata begitu pada Eve, tetapi dia hanya tertawa.
"Tuan. Rasa gerah mereka itu karena musim panas semakin dekat. ”
"Ah, benar juga. Jadi dunia ini juga memiliki musim yang berbeda. ”
Ada dunia dan wilayah yang tidak memiliki empat musim, jadi aku tidak terlalu memikirkannya. Tapi ternyata sudah hampir musim panas.
Nah, itu juga berarti bahwa hasil pertanian di luar kastil akan memasuki pasar. Jadi aku meminta Eve untuk membawa beberapa kepadaku.
Dia membawa melon.
Eve potong melon menjadi dua dan buang bijinya sebelum menuangkan susu kental manis ke atasnya.
Itu terlihat sangat manis.
Dan dia pasti mendinginkannya dengan sihir es, karena itu terlihat sangat keren.
Dan enak.
"Eve, kamu pintar dalam menangani makanan."
"Dan kamu juga pintar dalam memuji orang."
“Itu bukan pujian. Ini yang sebenarnya."
"Mendengar itu sudah cukup sebagai hadiah untuk usahaku."
"Namun, juga berkat pertanian ini bahwa kita bisa makan enak setiap hari."
"Buah dari kerja petani."
"Saya ingin meningkatkan output mereka lebih banyak lagi."
"Aku pikir itu ide yang bagus."
"Apakah dunia ini melakukan tanam ganda?"
“Pemotongan ganda. Apakah itu dua jenis tanaman kita tanam di lahan yang sama sehingga tanahnya tidak menjadi miskin akan nutrisi? ”
"Tepat sekali"
"Kalau begitu ya, kita melakukan disini."
"Lalu bagaimana dengan sistem empat-kursus Norfolk?"
"Saya belum pernah mendengarnya tuan."
"Maka kita harus bereksperimen di pertanian baru."
Aku menyarankan.
Sistem empat kursus Norfolk ini adalah sistem pertanian dari dunia lain.
Rupanya, itu dimulai di tempat yang disebut Norfolk di Inggris.
Itu adalah versi lanjutan dari metode tanaman ganda, di mana ladang dibagi menjadi empat area dan gandum, lobak, jelai dan semanggi ditanam di dalamnya dengan rotasi.
Eve tampak bingung ketika aku mengatakan ini padanya.
“Gandum bisa digunakan untuk membuat roti dan lobak bisa dimakan. Tapi semanggi tidak bisa dimakan. "
"Lagipula, bukan untuk manusia."
"Maksud tuan apa?"
"Semanggi akan digunakan untuk pakan ternak."
"Saya mengerti. Jadi, Anda akan memberikannya kepada sapi, domba, dan babi. "
"Benar. Daging mereka akan jauh lebih gemuk ketika memasuki pasar. ”
“Sangat bagus, Tuan. Kita harus menguji ini sekarang. "
Maka Eve membuat kontrak dengan seorang petani dan mulai menguji metode ini.
Karena kami menggunakan formula khusus untuk mempercepat pertumbuhan tanaman, tidak butuh waktu lama untuk melihat hasilnya.
Kami akan memiliki beberapa data yang dapat diandalkan dalam hitungan bulan.
Jika data ini mendukung kami, maka gaya pertanian ini akan diadopsi oleh semua petani.
Dan itu akan menyebabkan peningkatan pajak.
Tidak hanya aku, tetapi Eve juga sangat menantikannya.
“Apakah anda suka lobak, Tuan? Saya sangat menyukainya. Ah, kuharap aku bisa membuatkanmu sup lobak lebih cepat. ”
Aku mengatakan kepadanya bahwa aku akan menantikannya. Tetapi kemudian sesuatu terjadi yang akan menarik perhatian kami di tempat lain.
Seorang kurir goblin terbang ke ruangan dengan wajah pucat.
"Apa keperluan mu ? Katakan padaku, goblin. "
“Raja Iblis, saya punya berita penting! Seorang utusan telah datang dari Deprosia! "
"Yah, itu memang penting."
Aku berkata seolah-olah itu tidak penting sama sekali. Dan kemudian menyuruhnya untuk membawakan utusan itu kepadaku.
Eve mulai berbisik ketika si goblin pergi.
“Kerajaan Deprosia adalah negara yang hebat di sebelah barat. Saya tidak memiliki firasat yang baik tentang apa yang mereka inginkan. ”
"Meskipun itu mungkin bukan kabar baik, kita tetap harus mendengarnya."
Berita buruk paling baik didengar sesegera mungkin.
"Bagaimanapun, buat persiapan untuk menghibur utusan ini."
"Baik. 'Hiburan' tingkat mana yang saya sajikan tuan ? ”
"Mari kita beri dia tingkat B. "
"Dimengerti."
Aku memiliki sistem peringkat untuk menghibur tamu. Peringkat B adalah level biasa.
Peringkat A melibatkan layanan succubus.
Peringkat S disediakan untuk tamu negara dan akan melibatkan seluruh kota.
Deprosia adalah negara yang hebat, tetapi tampaknya tidak bijaksana untuk tampil lebih rendah dari awal.
Aku harus menemukan apa yang mereka inginkan terlebih dahulu.
Jika mereka bermusuhan, maka aku akan mengirim utusan langsung kembali kepada mereka.
Jika mereka hanya ingin mengamati, maka mungkin aku bisa membujuk mereka dengan succubus.
"Sekarang, apa yang bisa dipikirkan raja Deprosia?"
Aku bergumam ketika aku mengganti pakaianku dan menuju ke aula penonton.
Utusan itu sudah ada di sana, menunggu.
Seorang kesatria muda.
Ini akan mudah, pikirku.
Orang-orang muda ini lebih rentan terhadap pesona succubus.
Tapi itu mulai terasa kurang penting.
Ini karena Deprosia bukan musuh kami. Mereka menginginkan kerja sama.
Atau begitulah ksatria muda itu menjelaskan.
"Apakah anda tahu tentang Necromancer yang tinggal di tanah barat, yang menangkap orang-orang yang akan digunakan untuk eksperimen jahat?"
"..."
Keheningan sesaatku muncul dari keraguan apakah aku harus memberitahunya tentang kemenangan kami atas Sharltar atau tidak.
Tapi benar-benar tidak perlu menyembunyikannya.
Selain itu, dia mungkin akan berpikir bahwa aku adalah orang yang sama dengan Raja Iblis Eligos jika aku berbohong tentang apa yang terjadi.
Jadi aku memberitahunya.
“Ya, kami membunuh Necromancer itu. Apakah itu masalah? "
“Itu sama sekali bukan masalah. Pria itu dulunya adalah seorang penyihir istana. Dia membunuh rekan-rekannya sendiri ketika membelot ke sisi Raja Iblis Eligos itu. Anda melakukannya hal baik karena sudah membunuhnya. "
Knight itu membungkuk.
Dia memiliki semua kesederhanaan yang tidak aku harapkan dari seorang ksatria dari kerajaan besar.
Tapi itu berbicara dengan baik tentang karakternya.
Dia mungkin tipe pria yang tidak akan rentan terhadap succubus.
Saat aku mempertimbangkan ini, kesatria itu langsung melanjutkan pembicaraan.
“Raja kita akan menghancurkan Sharltar, tetapi mengetahui bahwa Raja Iblis Ashtaroth telah melakukannya. Yang Mulia sangat senang dengan ini, tetapi kemarahannya belum sepenuhnya pulih. Dia sekarang ingin menyingkirkan Eligos juga, karena dialah yang mengendalikan Sharltar. "
Eve tampak menghembuskan nafas lega setelah mendengar ini.
Bagaimanapun, kami jelas-jelas tidak menjadi musuh Kerajaan Deprosia.
“Jadi, inilah permintaan kami. Yang Mulia berharap Anda bertarung dengan kami dalam pertempuran melawan pasukan Eligos. "
"... Pasukanku?"
"Anda adalah Raja Iblis yang memiliki pasukan sedang berkembang. Eligos tidak akan cocok dengan kami dengan keterlibatan Anda. "
"Meskipun itu mungkin benar ..."
Hanya raja kelas tiga yang siap mengangguk pada saat ini.
Selain itu, bagaimana jika raja Deprosia hanya berusaha untuk melemahkan pasukanku dan Eligos? Seperti yang pernah aku lakukan dengan Sabnac dan Count Ismalia?
Aku akan menjadi bahan tertawaan seluruh dunia untuk jatuh kerena rencana itu.
Namun, aku tidak dapat dengan mudah menolak permintaan kerajaan yang besar.
Jadi aku memutuskan untuk berkompromi.
Dengan rendah hati aku menjelaskan kepadanya tentang masalahku.
“Meskipun pasukanku memang terlihat bertambah kuat, tapi kami masih sangat lemah. Aku tidak berpikir kita akan berjalan baik melawan tuan rumah Eligos. Namun, jika para ksatria Deprosia akan menyerang tanahnya dari barat, kita mungkin bisa menang. Karena kita bisa menyerang benteng musuh ketika dia terdesak. ”
Aku berasumsi bahwa proposisi ini akan langsung ditolak, tetapi itu tidak terjadi.
"Sangat bagus. Tentu saja, itu berarti kita akan mengambil wilayah barat untuk kita. ”
"Ya tentu. Aku hanya ingin kastil dan materialnya saja. "
Dan dengan itu, diputuskan bahwa kami akan membantu pasukan Deprosia.
Tidak ada dokumentasi tertulis untuk aliansi ini dan itu hanya janji lisan. Namun, ksatria muda bersumpah demi kehormatannya bahwa hal-hal akan dilakukan seperti yang kita diskusikan.
Dan aku punya perasaan bahwa aku bisa percaya padanya.
// Chapter 37>//